Laman

Minggu, 09 Februari 2020

PENGEMBANGAN MEDIA INTERAKTIF BERBASIS SITUS CANDI DI JAWA TENGAH UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DAN KESADARAN KEBERAGAMAN BUDAYA SISWA MAN 1 KOTA MAGELANG

UNS
PENGEMBANGAN MEDIA INTERAKTIF BERBASIS SITUS CANDI DI JAWA TENGAH UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DAN KESADARAN KEBERAGAMAN BUDAYA SISWA MAN 1 KOTA MAGELANG

[B0419061] [Yunita Puspitarini]  Mahasiswa Program Studi Ilmu Sejarah https://sejarah.fib.uns.ac.id/ Fakultas Ilmu Budaya https://fib.uns.ac.id/



Latar Belakang
Pembelajaran Sejarah adalah pembelajaran ilmu sosial yang membahas kenyataan, mengkaji pengalaman, dan perilaku manusia secara keseluruhan yang ruang lingkupnya diawali dari masa lampau, dan membuat masa kini sebagai tempat untuk mencapai masa depan (Ochhar, 2008:13). Dalam setiap pembelajaran sejarahsering sekali menggunakan berbagai sumber belajar, konsep media pembelajaran memiliki dua segi yang saling menunjang , yaitu perangkat keras hardware danmateri atau bahan yang disebut perangkat lunak software. Salah satu bentuk pengembangan sumber belajar yaitu media interaktif. Media interaktif merupakan sebuah media yang menggunakan format multimedia yang dikemas dalam sebuah CD atau Compact Disk. Media Interaktif membantu menyampaikan pesan yang disampaikan dengan kelebihan yang menarik indera dan minat. Dengan penggunaan media ini mampu membantu dalam minat mempelajari sejarah dan mampu meningkatkan kesadaran terhadap keberagaman budaya. Media ini bermanfaat bagi siswa di MAN 1 kota Magelang, yang pengembangannya diteliti oleh tim penulis  https://uns.ac.id/ .Dalam pengembangan dari Media Interaktif ini bertujuan untuk membantu proses pembelajaran sejarah yang berbasis situs candi yang ada di Jawa Tengah.

Tujuan
Berkaitan dengan jurnal penelitian https://jurnal.uns.ac.id/ tentang pengembangan media interaktif berbasis candi di Jawa Tengah untuk meningkatkan hasil belajar dan kesadaran keberagaman budaya siswa MAN 1 Kota Magelang.
·         Mendeskripsikan pengembangan media interaktif yang berbasis berbagai candi yang ada di Jawa Tengah.
·         Faktor- faktor yang melatarbelakangi munculnya pengembangan media interaktif pada proses pembelajaran sejarah.
·         Dampak dari pembelajaran sejarah menggunakan media interaktif.

Pembahasan
Sumber belajar yang sering digunakan guru MAN 1 Kota Magelang dalam pembelajaran berupa buku paket, modul, lembar kerja siswa, dan gambar. Dan menurut wawancara yang peneliti lakukan dengan guru MAN 1 Kota Magelang bahwa media ajar yang biasanya digunakan ini di rasa kurang memadahai untuk bahan pembelajaran dan disamping itu guru merasa bahwa media interaktif sangat penting dan sangat dibutuhkan dalam proses pembelajaran, dan pihak peneliti melakukan wawancara pada seorang siswa MAN 1 Kota Magelang diketahui bahwa siswa tersebut tertarik dengan media pembelajaran interaktif dalam proses pembelajaran sejarah, dan siswa merasa lebih paham memahami materi sejarah. Media interaktif berupa format multimedia yang dikemas dalam sebuah CD atau Compact Disk, yang bertujuan untuk memudahkan memahami pembelajaran sejarah. Dan media ini dapat membantu mempertajam pesan yang disampaikan dengan kelebihannya yang menarik minat , karena merpakan gabungan antara pandangan, suara, dan gerakan. Pengembangan media pembelajaran interaktif ini diharapkan akan membantu proses pembelajaran mata pelajaran sejarah khususnya pada materi kehidupan masyarakat, pemerintahan dan kebudayaan pada masa kerajaan hindu-budha di Indonesia. Disamping itu media pembelajaran interaktif juga diharapkan mampu mengoptimalhan hasil belajar dan kesadaran terhadap keberagaman budaya siswa. Pengembangan media ini akan dikembang dengan berbasis candi-candi yang ada di Jawa Tengah seperti candi Ngawen, Candi Mendut, Candi Selogriyo dan Candi Asu Sengi. Pemilihan Candi ini dikarenakan lokasinya yang dekat dengan MAN 1 Kota Magelang. Setelah dilakukan penelitian dengan menggunakan dua sumber belajar yaitu menggunakan LKS atau Lembar Kerja Siswa dan menggunakan media Interaktif. Hasilnya bahwa nilai pre test dan post test siswa dalam pembelajaran menggunakan media interaktif lebih baik daripada menggunakan sumber belajar LKS yang berdampak pada nilai sejarah yang rendah. Berdasarkan penelitian yang dilakukan https://uns.ac.id/ bahwa siswa MAN 1 Kota Magelang lebih minat menggunakan media interaktif sebagai media pembelajaran sejarah.

Kesimpulan
Bahwa media pembelajaran sejarah yang digunakan MAN 1 Kota Magelang berupa buku paket dan Lembar Kerja Siswa dirasa kurang menarik minat siswa dalam proses pembelajaran sejarah, makan dari itu peneliti melakukan pengembangan media interaktif sebagai media pembelajaran sejarah dan hasilnya pun mampu meningkat dengan nilai test sejarah yang lebih baik dari sebelumnya yang hanya menggunakan media pembelajaran berupa buku paket dan LKS.UNSUNSUNSUNS

Selasa, 01 Agustus 2017

Antena Yagi atau Uda Yagi

Assalamualaikum Wr. Wb

Salam sejahtera untuk kita semua, disini saya akan posting tentang antena yagi atau yang terkadang disebut uda yagi, Sebelum itu saya ingin perkenalan terlebih dahulu, nama saya Muhammad Rafi' Adibrata, dan dikenal dengan panggilan Rafi, waktu saya menulis postingan ini saya kelas 12 jurusan elektronika bidang keahlian audio video dari SMK N 1 Magelang. langsung saja, saya harap postingan saya bisa membantu.

A. DASAR TEORI
     Dasar teori saya dari catatan di buku saya pada 17 Juli 2017, dan tambahan sumber dari internet.

B. PENGENALAN
      Ada banyak jenis antena, tapi pada saat ini kita akan membahas antena yagi.
      Antena yagi yang juga biasa disebut yagi uda dalam bahasa jepang.Adalah antena yang termasuk dalam katagori antena yang berbentuk simple tetapi memiliki dampak yang besar.

C. DASAR MATERI
     Pada dasarnya antena itu suatu benda yang dapat mengubah gelombang elektromagnetik dan mengubahnya menjadi arus listrik. Antena dibagi 2 yaitu antena penerima (Rx) dan pemancar (Tx). Antena yagi sendiri adalah antena penerima. Antena yagi terbagi di 3 bagian yaitu ; driven elemen (DE), reflektor (R), director (D).

D. PENGERTIAN GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK
     Gelombang elektromagnetik adalah suatu gelombang yang dapat merambat tanpa memerlukan medium. Gelombang elektro sendiri adalah gelombang yg memancar dari salah satu muatan.
     Gelombang elektro adalah, gelombang yang pancarannya sejajar dengan mediannya/antena.

     Gelombang magnetik adalah, gelombang yang pancarannya tegak lurus dengan medianya/antena.



E. BAGIAN ANTENA YAGI
-Driven elemen (DE) : DE sensitif bila beresonansi dalam ½ lamda, dan bersifat menyerap paling      kuat/resistif dalam menyerap gelombang elektromagnetik
-Reflektor (R) : R berfungsi memantulkan gelombang elektromagnetik/induktif.
-Direktor (D) : D berguna untuk menyerap tetapi tidak sekuat DE/kapasitif

F. PERHITUNGAN
    Untuk menentukan panjang antena agar beresonansi dengan baik ada rumus yang dapat digunakan, yaitu :

½ lamda = 150/F(MHz) dalam satuan meter

Rumus tersebut hanya menentukan panjang listriknya, dan untuk menentukan panjang fisiknya untuk merencanakan pembuatan antena hasil ½ lamda tadi dikalikan 0,97 untuk ant.kawat dalam centi meter & dikalikan 0,94 untuk ant.pipa dalam centi meter.

Sekarang untuk R & D nya, R bisa dihitung panjang listriknya dengan rumus DE(beresonansi)+5~10 % , rumus ini dapat menentukan panjang listrik yang akan memiliki sifat induktif pada panjang fisiknya.
Sedangkan D dapat dihitung dengan rumus DE(beresonansi)-5~10% , dari perhitungan ini dapat menghasilakn panjang listrik yang bersifat kapasitif pada panjang fisiknya


Sekian dari saya semoga bermanfaat, mohon maaf bila ada salah pengetikan dan salah kata, atau pun informasi.
Wassalamualaikum Wr. Wb

#M.Rafi' Adibrata
#Absen 18
#XII-EB

Senin, 10 Juli 2017

Daftar Istilah Nama Leluhur dan Keturunan dalam Tradisi Jawa

Dalam tradisi Jawa, seorang anak akan menyebut orang tuanya dengan sebutan "Bapak" dan "Ibu". Orang tua dari Bapak dan Ibu disebut Eyang atau Simbah (Kakek Nenek dalam istilah Bahasa Indonesia). Sedangkan untuk menyebut keturunan, maka keturunan pertama akan disebut Anak, lalu keturunan ke dua akan disebut Cucu dan seterusnya.

Berikut adalah istilah untuk level keturunan (ke bawah) dan level leluhur atau nenek moyang (ke atas) sampai urutan ke-18 dalam Bahasa Jawa.

URUTAN KE ATAS :

Nenek Moyang ke-18. Eyang Trah Tumerah
Nenek Moyang ke-17. Eyang Menyo-menyo
Nenek Moyang ke-16. Eyang Menyaman
Nenek Moyang ke-15. Eyang Ampleng
Nenek Moyang ke-14. Eyang Cumpleng
Nenek Moyang ke-13. Eyang Giyeng
Nenek Moyang ke-12. Eyang Cendheng
Nenek Moyang ke-11. Eyang Gropak Waton
Nenek Moyang ke-10. Eyang Galih Asem
Nenek Moyang ke-9. Eyang Debog Bosok
Nenek Moyang ke-8. Eyang Gropak Senthe
Nenek Moyang ke-7. Eyang Gantung Siwur
Nenek Moyang ke-6. Eyang Udeg-udeg
Nenek Moyang ke-5. Eyang Wareng
Nenek Moyang ke-4. Eyang Canggah
Nenek Moyang ke-3. Eyang Buyut
Nenek Moyang ke-2. Eyang (kakek/nenek dlm bhs Indonesia)
Nenek Moyang ke-1. Bapak/Ibu

Selanjutnya untuk...

URUTAN KE BAWAH :

Keturunan ke-1. Anak
Keturunan ke-2. Putu
Keturunan ke-3. Buyut
Keturunan ke-4. Canggah
Keturunan ke-5. Wareng
Keturunan ke-6. Udeg-udeg
Keturunan ke-7. Gantung siwur
Keturunan ke-8. Gropak Senthe
Keturunan ke-9. Debog Bosok
Keturunan ke-10. Galih Asem
Keturunan ke-11. Gropak waton
Keturunan ke-12. Cendheng
Keturunan ke-13. Giyeng
Keturunan ke-14. Cumpleng
Keturunan ke-15. Ampleng
Keturunan ke-16. Menyaman
Keturunan ke-17. Menyo2
Keturunan ke-18. Tumerah

Demikian itu warisan adi luhung leluhur kita, semoga bermanfaat.
Dihimpun dari berbagai sumber.

Minggu, 09 Juli 2017

Daftar Kata Baku dan Kata Tidak Baku

Kata baku ialah kata yang sesuai dengan kaidah atau pedoman bahasa yang sudah ditentukan. Dalam bahasa Indonesia, kata baku adalah kata yang aturan dan ejaan kaidah bahasa Indonesianya sudah benar serta bersumber dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

Sebagai seorang pelajar, penggunaan kata baku sangatlah penting. Setidaknya, Anda dapat memilih opsi yang benar pada saat Anda sedang mengerjakan soal-soal Bahasa Indonesia. Atau jika Anda tertarik untuk menjadi seorang penulis, dan Anda terbiasa menggunakan kata-kata baku, maka Anda akan menulis dengan tertib dan profesional. Sebaliknya, jika Anda menggunakan kata-kata yang tidak baku, lalu buku itu Anda kirimkan ke Penerbit, maka Editor akan melakukan banyak coretan, atau bahkan menolak artikel Anda.

Di bawah ini daftar yang memuat kata-kata baku dan tidak baku dalam Bahasa Indonesia.


No.
Kata Baku
Kata Tidak Baku
1
abjad
abjat
2
advokat
adpokat
3
afdal
afdol
4
akhlak
ahlak
5
aktif
aktip
6
aktivitas
aktifitas
7
ambeien
ambeyen
8
ambulans
ambulan
9
amendemen
amandemen
10
analisis
analisa
11
andal
handal
12
anode
anoda
13
amfibi
amphibi
14
antena
antene
15
antre
antri
16
apotek
apotik
17
arif
arief
18
asas
azas
19
astronaut
astronot
20
ateis
atheis
21
atlet
atlit
22
atmosfer
atmosfir
23
avokad
alpukat / apokat
24
azan
adzan
25
balans
balan
26
balsam
balsem
27
batalion
batalyon
28
baterai
baterei
29
berandal
brandal
30
belum
belom
31
besok
esok
32
biosfer
biosfir
33
blanko
blangko
34
brankas
brangkas
35
budek
budeg
36
bujet
budjet
37
bus
bis
38
cabai
cabe
39
capai
capek
40
cedera
cidera
41
cendekiawan
cendikiawan
42
cendera mata
cinderamata / cenderamata
43
cengkeram
cengkram
44
cengkih
cengkeh
45
cokelat
coklat
46
daftar
daptar
47
debitur
debitor
48
dekret
dekrit
49
depot
depo
50
detail
detil
51
deviasi
defiasi
52
diagnosis
diagnosa
53
diode
dioda
54
diskotek
diskotik
55
distilasi
destilasi
56
dolar
dollar
57
drainase
drainage
58
dramatisasi
dramatisir
59
durian
duren
60
efektif
efektip
61
ekstra
extra
62
ekstrem
ektrim
63
ekstremis
ekstrimis
64
ekstrover
ektstrovert
65
elektro
electro
66
elektrode
elektroda
67
elektronik
electronic
68
elektronika
electronica
69
elite
elit
70
embus
hembus
71
esai
esei
72
faksimile
faksimil
73
februari
pebruari
74
fondasi
pondasi
75
formal
formil
76
foto
photo
77
fotokopi
photokopi
78
fotosintesis
fotosintesa
79
frasa
frase
80
frekuensi
frekwensi
81
gaib
ghaib
82
geladi
gladi
83
gizi
giji
84
griya
gria
85
gua
goa
86
gubuk
gubug
87
gudeg
gudek
88
hadis
hadist
89
hafal
hapal
90
hakikat
hakekat
91
hektare
hektar
92
hierarki
hirarki
93
hipnoterapi
hypnoterapi
94
hipotek
hipotik
95
hipotesis
hipotesa
96
idiot
ideot
97
ijazah
ijasah
98
ikhlas
ihlas
99
influenza
influensa
100
inframerah
infra merah
101
imbau
himbau
102
indera
indra
103
infus
inpus
104
insaf
insyaf
105
isap
hisap
106
intelijen
inteligen
107
intens
inten
108
interpretasi
interprestasi
109
interupsi
intrupsi
110
islamiah
islamiyah
111
istigfar
istighfar
112
istri
isteri
113
itermeso
intermezo
114
izin
ijin
115
jadwal
jadual
116
jagat
jagad
117
jemaah
jamaah
118
jenazah
jenasah
119
jenderal
jendral
120
judo
yudo
121
junior
yunior
122
justru
justeru
123
kaidah
kaedah
124
kafir
kapir
125
kanker
kangker
126
kapasitor
capasitor
127
karena
karna
128
karier
karir
129
karisma
kharisma
130
katalisis
katalisa
131
katode
katoda
132
kedaluwarsa
kadaluwarsa
133
kedelai
kedelei
134
kemarin
kemaren
135
kendur
kendor
136
khotbah
khutbah / kotbah
137
klien
client
138
kloter
keloter
139
koboi
koboy
140
komersial
komersil
141
kompleks
komplek
142
komplet
komplit
143
kondensator
condensator
144
konfirmasi
komfirmasi
145
konkret
konkrit
146
konsekuensi
konsekwensi
147
korsleting
konsleting
148
kosakata
kosa kata
149
kotamadya
kota madya / kotamadia
150
kreatif
kreatip
151
kreativitas
kreatifitas
152
kualitas
kwalitas
153
kuantitas
kuatintas / kwatintas
154
kuarsa
kwarsa
155
kuitansi
kwitansi
156
kuorum
kworum
157
lafal
lapal
158
legalisasi
legalisir
159
lembap
lembab
160
lubang
lobang
161
manajemen
managemen
162
manajer
manager
163
mangkuk
mangkok
164
mantra
mantera
165
masjid
mesjid
166
memengaruhi
mempengaruhi
167
mencolok
menyolok
168
mengonsumsi
mengkonsumsi
169
mengubah
merubah
170
mentimun
ketimun
171
menteri
mentri
172
metode
metoda
173
miliar
milyar
174
motif
motip
175
musafir
musyafir
176
naas
nahas
177
nakhoda
nahkoda
178
tampak
nampak
179
napas
nafas
180
nasihat
nasehat
181
negatif
negatip
182
negeri
negri
183
nomor
nomer
184
neto
netto
185
notula
notulen
186
november
nopember
187
objek
obyek
188
objektif
obyektif
189
omzet
omset
190
organisasi
organisir
191
orisinal
orisinil
192
paham
faham
193
palem
palm
194
paradoks
paradok
195
paramedis
paramedi
196
pasfoto
pas photo
197
paspor
pasport
198
paviliun
pavilion
199
pedas
pedes
200
pentode
pentoda
201
peranti
piranti
202
permak
vermak
203
pikir
fikir
204
positif
positip
205
produktif
produktip
206
produktivitas
produktifitas
207
prototipe
prototif
208
proyek
projek
209
provinsi
propinsi
210
putra
putera
211
putri
puteri
212
ransel
rangsel
213
rapi
rapih
214
rapor
rapot
215
rasional
rasionil
216
respons
respon
217
resistans
resistan
218
reumatik
rematik
219
rezeki
rejeki
220
risiko
resiko
221
sah
syah
222
sahih
syahih
223
saksama
seksama
224
sambal
sambel
225
sanksi
sangsi
226
saraf
syaraf
227
saus
saos
228
sekadar
sekedar
229
sekretaris
sekertaris
230
semifinal
semi final
231
seprai
seprei
232
sintesis
sintesa
233
sistem
sistim
234
sistematis
sistimatis
235
skala
sekala
236
standardisasi
standarisasi
237
subjek
subyek
238
survei
survey
239
sutra
sutera
240
syahid
sahid
241
syukur
sukur
242
tafsiran
tapsiran
243
teknik
tehnik
244
teknisi
tehnisi
245
teknologi
tehnologi
246
teladan
tauladan
247
telepon
telpon
248
tenteram
tentram
249
teoretis
teoritis
250
terampil
trampil
251
terima kasih
terimakasih
252
tesis
thesis
253
tim
team
254
tobat
taubat
255
tradisional
tradisionil
256
transpor
transport
257
tripleks
triplek
258
trofi
tropi
259
trotoar
trotoir
260
urgen
urgent
261
urine
urin
262
ustaz
ustad / ustadz
263
utang
hutang
264
varietas
varitas
265
verifikasi
verivikasi, ferifikasi
266
wali kota
walikota
267
yudikatif
judikatif
268
yudisial
judisial
269
yurisdiksi
jurisdiksi
270
zaman
jaman
271
zamzam
zam-zam
272
zina
jinah
273
zona
zone


Untuk kata-kata lain yang tidak terdapat dalam daftar di atas, silahkan Anda cari di sumber tulisan ini, yaitu:

Sumber :

http://kbbi.web.id